Trafik penggunaan internet global di seluruh dunia telah meningkat dengan cepat. Meskipun trafik mengalami peningkatan, namun kapasitas yang tersedia masih banyak yang tersisa. Rata-rata trafik internet hanya memanfaatkan 29 persen dari lebar bandwidth yang tersedia. Bahkan, kapasitas jaringan mengalami peningkatan lebih tinggi daripada kenaikan trafik.
Namun, kondisi yang berbeda dihadapi penyedia jaringan di AS yang mengalami kesulitan mengantisipasi ekspansi trafik internet. Mereka bahkan harus membatasi download di kalangan pengguna yang suka mengunduh file-file dengan ukuran besar. Kenaikan kapasitas jaringan di AS ini sementara hanya 47 persen.
Meski tidak menggambarkan kondisi trafik global, tapi situasi peningkatan jumlah pengguna internet ini menjadi cermin tren kedepan. Apalagi pertumbuhan layanan video dan multimedia di internet kini terus meningkat. Situasi tersebut akan semakin berimbas pada peningkatan jumlah pengguna dan pelanggan internet yang akan mencapai persentase yang lebih tinggi dari jumlah total yang ada saat ini.
Tidak hanya itu, penetrasi internet yang meningkat juga akan terjadi seiring dengan penurunan harga bandwidth yang dibutuhkan untuk internet. Penurunan harga bandwidth ini tidak hanya berdampak pada peningkatan jumlah pengguna internet, tetapi juga akan berdampak pada kapasitas penggunaan internetnya. User yang biasa mengakses internet hanya minimal 1 jam atau 2 jam misalnya, maka kini mereka akan semakin lama mengaksesnya. Bahkan operator pun saling kerja sama untuk memberikan interkoneksi yang terbaik. Dengan adanya penurunan bandwidth, rating jumlah pengguna dan kapasitas penggunaan internet di seluruh dunia terus-menerus mengalami peningkatan.
No comments:
Post a Comment